Focus bisnis internet

Apa yang harus dilakukan dalam bisnis internet? Ada 3 fokus plus 1 kerangka berpikir dalam bisnis internet dan juga bisa diaplikasikan untuk bisnis lainnya. Bisnis itu sederhana, namun tetap perlu modal, baik modal berupa uang, keterampilan, dengkul, dan “jari tangan” untuk bisnis internet.

OK, mari kita mulai.

Fokus pertama dalam bisnis internet ialah memberikan nilai. Anda hanya akan mendapatkan uang jika Anda memberikan nilai. Semakin besar nilai yang Anda berikan kepada orang lain, maka akan semakin banyak uang yang akan Anda terima. Aplikasinya, nilai itu bisa Anda berikan dalam bentuk produk dan jasa.
Bisa produk atau jasa Anda sendiri, bisa juga Anda memberikan produk atau jasa orang lain. Terlepas apakah Anda akan menjual produk sendiri atau produk orang lain, kuncinya terletak di nilai. Selama Anda memberikan nilai yang besar bagi pelanggan Anda, Anda boleh mengandalkan bisnis Anda.
Jika bisnis Anda tidak berjalan dengan baik, Anda perlu mengevaluasi sejauh mana nilai yang Anda berikan kepada pelanggan. Ini sudah hukum alam, Anda memberi maka Anda akan menerima. Jangan takut untuk memberikan nilai melebihi harga yang Anda tetapkan, sebab bagaimana pun nilai tersebut akan kembali kepada Anda dengan berbagai cara.

Fokus kedua adalah pelanggan Anda. Setelah memberikan nilai, fokus pebisnis selanjutnya ialah mendatangkan pelanggan atau menghampiri pelanggan. Dalam hal bisnis internet, hal ini adalah pengunjung web site, blog, atau mailing list. Mailing list akan menjadi alat yang sangat penting agar Anda bisa berkomunikasi terus.

Fokus ketiga ialah proses penjualan. Setelah Anda punya nilai yang ditawarkan, kemudian memiliki jumlah pengunjung yang banyak, maka langkah berikutnya ialah menjual produk atau jasa Anda. Menjual adalah keterampilan yang sangat penting dalam bisnis, apa pun bisnis Anda. Jangan percaya jika ada bisnis tanpa menjual.
Lalu apa 1 kerangka pikir yang harus dimiliki? Pemasaran. Mulai dari membuat produk, mendatangkan pengunjung, dan menjual kita harus berpikir dan bertindak dalam kerangka pemasaran (marketing). Pemasaran sudah bukan lagi bagian dari bisnis, tetapi marketing adalah jiwa sebuah bisnis.